malam di Purbalingga, masih sama dengan malam-malam sebelumnya. malam ketika tangisan telah ditelan sunyi. bocah-bocah telah lelah mengeluarkan suara. hanya ada hembusan nafas lelah yang terdenganr dalam tidurnya.
tapi, malam di jorna smart agak sedikit berbeda. ada gitar tua, ada sekumpulan orang yang menyanyi dengan suara yang sumbang. kesumbangan yang membuat suasana kian hidup. terasa dekat tanpa ada jarak. tanpa ada malu dan gengsi. semua tumpah dalam malam yang kian bising. bukan malam yang sunyi.
malam-malam berikutnya, akan ada malam-malam yang kian terang. bukanlah malam dengan kegelapan. tentu, itu pasti bisa..
Rabu, 04 Maret 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar: